Pada saat melewati daerah food court, tampak dari jauh logo Platter di jajaran stan penjual makanan. Wah… harus dicoba nih. Ini cerita saya pada saat nyobain makan di Platter Express Royal Plaza Surabaya.
Sebenarnya sudah hampir dua bulan tidak berkunjung ke Royal Plaza. Biasanya ke tempat ini jika ingin belanja bulanan di Hypermart. Hanya saja dalam beberapa bulan terakhir, kebutuhan belanja saya dan keluarga tidak terlalu banyak, sehingga cukup untuk beli di Superindo dekat rumah saja. Namun bulan ini sepertinya harus ada banyak barang yang dibeli, dan akhirnya seperti biasa, kami memilih untuk berbelanja bulanan di Hypermart Royal Plaza.
Ritual belanja bulanan biasanya diawali makan dulu sebelum berbelanja. Dari rumah Mika (anak saya) sudah bilang kalau pengen makan di Richeese Factory. Namun karena saya merasa sudah bosen makan itu terus, saya biasanya mencoba mencari makanan lainnya yang ada di stand food court Royal Plaza.
Nah, setiba di Royal Plaza, kamipun langsung menuju ke arah food court. Tapi sebelumnya istri saya mencari Cincau Station, karena dia lagi suka-sukanya dengan Cincau kelapa muda. Akhirnya kami berjalan menuju ke arah penjual Cincau Station.
Dan….
Ternyata dari seberang Cincau Station saya melihat ada logo Platter di salah satu stand yang tampak baru buka (entah baru buka kapan, kemungkinan baru beberapa bulan saja). Langsung saja saya bergegas menuju ke depan stan tempat makan tersebut, dan ternyata memang benar itu Platter.
Perjumpaan Rasa Pertama Dengan Platter
Sebetulnya saya baru sekali saja mencoba menu dari Platter. Pada saat itu di Pondok Jati Sidoarjo, Platter membuka stannya. Kami makan di situ pada saat bulan puasa, agak sepi pengunjung memang, karena kami pikir itu bulan puasa. Dalam benak saya, Platter ini versi mudah dari Pepper Lunch. Memang variasi menunya, tidaklah sebanya Pepper Lunch. Tapi dari perjumpaan pertama tersebut, saya merasa Platter ini pas di lidah saya. Sekali lagi, karena ini soal rasa maka menjadi relatif bagi setiap orang.
Selanjutnya masuklah kami di Platter Express Royal Surabaya
waw ada embel-embel express-nya. Kemungkinan karena menu yang disajikan tidak sebanyak dengan yang non-express, itu perkiraan saya saja sih. Dilanjutkan dengan memesan makanan ya. Oya, untuk memesan makanan, kita langsung datang ke kasir, trus lihat menunya ada di papan yang ditempel ditembok belakang kasir. Jadi setelah pesan langsung bayar.
Sebagai panduan pemesanan, di papannya ada penjelasannya.
Bagian Platter
– Sliced Beef
– Chicken Katsu
– Diced Chicken
– Chicken Pop
Untuk menu beef harganya 29,500 sedangkan untuk menu chicken seharga 22 ribu.
Selanjutnya bagian Sauce,
– Steak
– Cheese
– Balado
– Curry
– Spicy Teriyaki
– Bulgogi
Untuk sauce-nya all free.
Selanjutnya adalah Topping tambahan
– Mozarella Cheese
– Beef Beacon
– Salted Mushroom
Untuk harga add topping, each seharga lima ribu, sedangkan complete seharga sepuluh ribu.
Untuk Minuman, semua dihargai enam ribu rupiah.
Saya memilih menu Sliced Beef dengan sauce Steak dan tambanhan toping salted mushroom. sedangkan istri saya memilih Sliced Beef dengan sauce curry, dengan tambahan toping Mozarella Cheese. Untuk Mika dipilihkan Chicken Pop dengan sauce cheese. Dan juga membeli minuman (air mineral) dua buah. Total yang kami harus bayarkan adalah sebanyak 103 ribu (yang ternyata include tax ya).
Tampilan Makanan
di Platter, makanan dihidangkan dalam plate / piring yang terbuat dari besi yang dipanaskan. Oleh sebab itu, disekeliling plate, diberi peringatan dari kertas kalau platenya panas banget.
Dalam plate tersebut terdiri dari nasi, telur (ceplok?) yang masak di atas plate itu karena panas, dan pilihan menu utama dan toping. Misal saya memilih Sliced Beef dan toping Salted mushroom. Sedangkan untuk saus disajikan di tempat terpisah.
Di meja juga disediakan saus manis dan saus asin yang bisa ditambahkan ke makanan.
Sekarang Penilaian Rasa
Karena sudah lama banget dengan rasa makanan di Platter, bisa dibilang ini jadi kayak first experience lagi. Oya, hampir sama dengan Pepper Lunch, Platter juga menyediakan display televisi yang sering memberikan informasi bagaimana cara menikmati makanan di Platter.
Cara menikmatinya adalah dengan cara mengaduk semua nasi, telur ataupun topping .Sayangnya cara menikmatinya baik di Platter maupun di Pepper Lunch ini tidak saya sukai. Dan akibatnya, sewaktu makan di Pepper Lunch, yang saya rasakan malah rasa gosong pada nasi dan telur karena saya ngotot gak mau aduk nasinya, hehehe.
Namun berbeda dengan di Platter. Plate di Platter tidaklah sepanas di Pepper Lunch, sehingga pada saat saya ngotot tidak mengaduknya, nasi dan telurnya tidak jadi gosong. Ini yang saya suka.
Selanjutnya adalah rasa sausnya. Saya cukup terkejut dengan rasa sausnya yang ternyata gak terlalu enak, hehehe ini pendapat pribadi saya ya. Bukan hanya saus steak yang saya pilih, saus curry yang dipilih oleh istri saya juga kurang enak. Akhirnya iseng cobain saus yang ada di meja. Saya pilih yang manis. Ajaibnya, malah rasanya lebih enak saus manis di meja daripada saus yang kita pilih.
So, untuk rasa cukup tertolonglah dengan saus manis yang di meja
Sekarang penilaian keseluruhan
Kalau dari tempat, Platter Express Royal Plaza ini cukup strategis, meski di dalam stan sangat kecil tempatnya dan cuma ada beberapa meja, kita bisa juga kok makan di area foodcourt. Nanti makanan yang kita pesan akan dibawakan ke tempat food courtnya.
Kemudian dari sisi harga, menurut saya Platter ini cukup murah. Bayangkan saja, kami makan bertiga saja cuma habis total 103 ribu saja.
Selanjutnya untuk rasa, meski sausnya kurang enak, tapi overall masih bisa dibilang enak untuk makanan yang disajikan di plate panas.
So, dari sisi tempat makan yang enak dan nyaman, plus makanan dengan rasa enak dan murah, rasanya kamu harus nyobain deh makan di Platter Express kalau lagi jalan-jalan di Royal Plaza Surabaya
Tambahan