Sebagai penggemar matcha, saya cukup terkejut juga ketika berkunjung ke Superindo di dekat rumah. Saya melihat ada banyak produk matcha yang berada di rak penjualannya.
Ada beberapa yang pernah saya coba, tapi kali ini saya membeli Birdy Matcha Latter yang diproduksi oleh Ajinomoto. Isi satu boxnya ada tiga sachet. anyway, si Birdy Matcha Latte ini termasuk yang termurah di kelasnya (menurut saya lho).
Eitsss, tulisan ini bukan dimaksudkan untuk review ya. Cuma kebetulan pengen nulis aja tentang matcha latte yang saya beli.
Nah baru kemarin tuh matcha baru sempat dicobain.
Seperti biasa ritual masak air, selanjutnya buka sachetnya dan dimasukkan ke dalam cangkir yang sudah disiapkan. Kemudian ketika air sudah mendidih, air dituangkan ke dalam cangkir dan selanjutnya diaduk sampai bubuknya tercampur sempurna dengan air di dalam cangkir.
Saya biasanya tidak terlalu penuh mengisi cangkir dengan air panas, cukup setengahnya saja dan kemudian tinggal ditambahkan dengan air dingin supaya bisa cepat diminum gitu lho.
Ini yang penting, rasanya…
Setelah selesai ritual membuat matcha latte ini, selanjutnya adalah waktu untuk menikmatinya. Sebagai penggemar matcha, tentu saya punya referensi tersendir mengenai rasa. Saya suka matcha yang tidak terlalu manis namun kuat rasa matchanya. Ternyata si Birdy ini cocok banget dengan selera saya. Rasa matchanya kuat dan tidak terlalu manis juga. Selain itu menurut saya rasanya juga gak kalah lho dengan matcha buatan kafe. Eitsss jangan-jangan di kafe banyak yang pakai matcha ini ya.
Jadi kesimpulannya dari sisi rasa Birdy ini cocok untuk saya. Sedangkan dari sisi harga juga bersaing dengan harga matcha lainnya yang ada dirak.
Selanjutnya adalah mencoba matcha yang lain, mungkin rasanya bisa lebih enak dan bisa mengalahkan rasa Matcha merek Birdy dari Ajinomoto ini.
ini Matcha paling ga enak yang pernah saya coba, bahkan teman2 saya (pencinta matcha) yang saya minta untuk mencobanya merasa aneh dengan rasanya seperti terlalu banyak krimer dan tidak terasa matcha sama sekali.
Yes betul, not the best. Cenderung terlalu manis ya