Ahh, aku baru sadar kalo aku gak punya kampung halaman.
Aku dilahirkan di sebuah kota di ujung pulau Sulawesi, Makassar.
Kemudian setelah itu, kehidupanku berpindah dari tempat satu ke tempat lain.
Aku pernah bertempat tinggal di Pulau Selayar, sebuah pulau kecil di ujung selatan pulau Sulawesi. Lalu berpindah ke kota Pare-pare, Bandung, Jember, Surabaya dan terakhir di Sidoarjo.
Jika dikatakan kampung halaman adalah tempat masa kecil kita, maka bisa dikatakan Jemberlah yang menjadi tempat masa kecilku. Hampir delapan tahun aku tinggal di kota Jember. Dari kelas lima SD hingga lulus SMU. Selepas SMU, aku melanjutkan studiku di Surabaya.
Saat ini aku berdomisili di Sidoarjo, meskipun pekerjaanku ada di kota Bangkalan, sebuah kota di Pulau Madura.
Jadi, apakah Jember bisa dikatakan kampung halamanku? Entahlah…