disadur dari detik.com
Jakarta -Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang baru dilantik Tonny Boediono berjanji akan mengebut pembangunan dan perbaikan infrastruktur pelabuhan guna memaksimalkan program Tol Laut yang digagas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Program angkutan kapal berjadwal itu sangat dibutuhkan untuk memangkas biaya logistik. Biaya logistik yang tinggi ini telah memicu tingginya harga komoditas di Indonesia Timur dibandingkan Indonesia Barat.
Tonny mengaku perbaikan dan pembangunan infrastruktur pelabuhan dan penunjangnya dapat selesai dalam jangka waktu 2 tahun.
“Kalau program tol laut itu kan infrastruktur. Kata Pak Menteri (Jonan) kan prioritaskan KDP (Kontruksi Dalam Perbaikan). Dengan program multiyears kalau perlu 2 tahun selesai ini KDP,” ungkap Direktur Jenderal Perhubungan Laut Tonny Boediono di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Senin (16/5/2016).
Kementerian Perhubungan juga telah mempersiapkan segala bahan baku yang ada, sehingga diharapkan perbaikan pelabuhan dapat dimulai dalam waktu dekat ini.
“Karena kalau nggak cepat-cepat diselesaikan maka barang-barang ini bisa rusak. Kalau rusak nggak bisa terpakai nggak ada gunanya,” kata Tonny.
sumber: http://finance.detik.com/read/2016/05/17/104559/3212134/4/misi-khusus-dirjen-laut-baru-untuk-tol-laut-jokowi
