Jakarta, Para pakar keamanan dari Trend Micro memperingatkan, adanya aktifitas black Hacker yang memicu terjadinya cyber war pada 2007 mendatang. Aktifitas bernilai miliaran dollar ini, bakal mengincar penggunaan ponsel, pesan instan serta situs komunitas seperti MySpace.
Semakin tingginya kesadaran para pengguna terhadap peredaran e-mail scam, memicu para dedemit maya ini untuk terus mencari cara melancarkan aksi penipuan mereka.
“Serangan yang dilancarkan bakal lebih canggih. Masalahnya hanya uang, dengan cara ini mereka bisa meraup uang dalam jumlah yang banyak,” ujar Dave Rand salah satu pakar keamanan internet Trend Micro yang dikutip detikINET dari Reuters, Selasa (12/12/2006).
Situs-situs pertemanan seperti MySpace, nantinya bakal dimanfaatkan untuk menggali informasi calon korban yang lebih spesifik.
“Serangan malware pun bakal semakin dahsyat,” ujar Ed English, Chief Technology Officer Anti Spyware Trend Micro.
Penggunaan virus yang mampu merekam data-data rahasia pengguna melalui keyboard atau sebuah virus yang mampu mengirimkan jutaan e-mail spam, juga bakal bertambah.
Keberadaan ponsel pun bakal menjadi incaran para dedemit maya. “Modem ponsel merupakan miniatur komputer. Sebuah tantangan baru bagi hacker,” tuturnya.
Lebih lanjut Trend Micro menambahkan, browser Internet Explorer serta sistem operasi Vista juga bakal menjadi sasaran black hacker untuk mendukung Spionase dalam bisnis yang turut berkembang.
“Spionase dalam perusahaan merupakan bisnis besar. Kadang kala sebuah data perusahaan merupakan produk yang priceless. Angka penjualan dari pencurian informasi ini bakal menghasilkan jumlah yang banyak.”
Selain itu pengguna pesan instan dan layanan VoIP pada 2007 juga merupakan sasaran para hacker.
(oyd)(oyd/oyd)
