NEW!Referensi istilah di supply chain dan logistik Buka di sini
Bisnis

Value adalah start Awal dari sebuah bisnis

1 Mins read
start Awal dari sebuah bisnis

Setiap Apple mengeluarkan seri terbaru dari Iphone, pasti ada saja orang yang mencoba membongkar Iphone tersebut dan memberikan harga dari setiap part yang mereka bongkar dan memberikan harga dasar dari Iphone tersebut. Kadang hal ini membuat kita tercengang. Betapa tidak, ternyata biaya produksi dari Iphone tersebut hanya seperempat dari harga jualnya. Mengapa bisa begitu?

Mengawali dari Branding

Kekuatan perusahaan yang berkaitan dengan penjualan suatu produk adalah branding. Dan kita ketahui, hampir semua perusahaan menciptakan brandingnya bahkan berani membayar mahal untuk menargetkan branding positition pada level tertentu. Sebetulnya mengapa perusahaan tersebut, seperti Apple Inc begitu ngotot melakukan branding, bahkan tetap menjaga agar branding mereka diset pada posisi tertentu.

Semua Ada Sejak Lahirnya Value

Value adalah suatu nilai yang dipercaya oleh pemilik perusahaan terhadap produk atau jasa yang mereka miliki. Value juga diturunkan dari visi dan misi para pendiri perusahaan tersebut. para founder memiliki kepercayaan, bahwa produk dan jasa yang mereka miliki mempunyai manfaat yang tinggi bagi masyarakat. Selain itu diperkuat dengan diferensiasi dari produk atau service yang pernah ada. Kepercayaan ini sudah tidak dapat digugat lagi. Oleh sebab itu, value tersebut diturunkan kepada produk atau service yang mereka miliki.

Nilai tukar value

Sebetulnya value tersebut menjadi tidak memiliki harga yang pasti. Bukan dengan perhitungan berapa biaya produksi yang dihabiskan, tetapi value tersebut dimasukkan ke dalam komponen margin yang diinginkan. Tidak ada harga pasti dari sebuah value. Akan tetapi, karena para founder percaya bahwa value tersebut harus juga dimanfaatkan oleh orang banyak, maka dihitunglah sebuah nilai keekonomisan yang diterjemahkan ke dalam margin. Hal inilah yang menyebabkan mengapa harga sebuah IPhone sangat jauh dibanding dengan biaya produksi, jika menurut dari proses break down setiap spare part.

Baca Juga   Penyusunan Annual Budget

Tidak Ada Harga Mahal, Yang Ada Harga Yang Pantas

Betul, begitulah prinsipnya sebuah value diperdagangkan. Tinggal dari konsumen yang memilih apakah mempercayai value dari sebuah product dan service yang ditawarkan tersebut, ataukah merasa value yang diperoleh tidak sepantar dengan harga yang harus dibayar.
Selain itu juga masih ada kesempatan bagi tim marketing untuk melakukan kegiatan branding positioning untuk memikat calon konsumennya.

1511 posts

About author
Saat ini bekerja di perusahaan home furnishing. Hobi jalan-jalan, makan dan bersepeda.
Articles
Related posts
Bisnis

Rental Mobil Untuk Angkutan Barang: Carry Pickup di Bandung Murah

4 Mins read
Anda butuh layanan angkutan barang di Bandung? Rental Mobil Carry Pickup Bandung dari Abigail Rental bisa jadi pilihan. Mobil ini punya kapasitas…
Bisnis

Strategi Efektif Memanfaatkan Platform Digital untuk Pemberdayaan UMKM di Indonesia

4 Mins read
Memulai dan mempertahankan bisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di era digital saat ini memberikan banyak peluang baru bagi para pelaku…
Bisnis

Pemilihan Conveyor Belt yang Tepat untuk Industri Anda

3 Mins read
Conveyor belt atau sabuk konveyor adalah komponen penting dalam berbagai industri, mulai dari manufaktur, pertambangan, hingga pengolahan makanan. Pemilihan conveyor belt yang…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.